Karena Keterbatasan Teknologi, Assassin’s Creed Syndicate Belum Mampu Hadirkan Victorian London Sesuai Visi

Salah satu game terbaru dari Ubisoft, Assassin’s Creed Syndicate diramalkan akan menjadi seri yang terbaik dari keseluruhan franchise ini dengan menawarkan gameplay baru melalui kehadiran dua karakter protagonis dan latar tempat London yang unik.

Meskipun dari promosinya selama ini terlihat sangat menjanjikan, di balik itu ternyata cukup banyak hal-hal yang tidak semuanya bisa direalisasikan dalam game kali ini. Dalam salah satu wawancara yang dilakukan PlayStation Magazine, Creative Director Ubisoft Quebec, Marc-Alexis Coté mengatakan bahwa seri terbaru Assassin’s Creed ini sebenarnya membutuhkan teknologi yang lebih maju daripada yang sudah ada sekarang.

“Kami harus menunggu perkembangan teknologi untuk mengejar (apa yang telah kami lakukan). Kami sangat ingin membangun sesuatu yang disebut ‘Modern London’, yang sebenarnya merupakan era Victorian London dan masa Revolusi Industri. Saya merasa teknologi yang sekarang masih belum mampu membuat penampakan kota yang sedemikian indahnya. Semua kendaraan umum, penduduk, bangunan tinggi, dan jalanan yang lebar; semuanya membutuhkan kekuatan komputer yang memadai.”

• Marc-Alexis Coté (Creative Director Ubisoft Quebec)

Jika dilihat dari pernyataan ini, tentunya pihak Ubisoft Quebec punya cita-cita yang jauh lebih jauh dibandingkan apa yang bisa benar-benar dikerjakan oleh mereka. Lalu apakah berarti Assassin’s Creed Syndicate nantinya akan hadir dengan kondisi yang “pas-pasan” saja? Tunggu kehadirannya 23 Oktober 2015 mendatang di PlayStation 4 dan Xbox One. Sementara untuk versi PC, Assassin’s Creed Syndicate dijadwalkan akan hadir pada 19 November 2015.

Thanks to DualShockers

Assassin’s Creed Syndicate – London Trailer