Larangan Interaksi antara Coach dan Pemain CS:GO saat Pertandingan Tuai Banyak Kontroversi

INIGAME.ID – Beberapa waktu lalu, Valve mengumumkan peraturan baru terkait larangan coach Counter Strike: Global Offensive (CS:GO).

Dalam peraturan tersebut, coach sebuah tim dilarang untuk berinteraksi dengan tim selama pertandingan berlangsung.

Meskipun demikian, coach masih bisa berkomunikasi dengan tim sebelum pertandingan dimulai, timeout 30 detik, dan saat halftime.

Valve menjelaskan, masalahnya adalah komunikasi tidak terbatas pada tim selama pertandingan, membuat melatih menjadi ‘pemain keenam.’

Hal ini tidak sesuai dengan tujuan Counter Strike, yaitu mencari lima orang terbaik dengan skill murni mereka.

Kehadiran coach saat pertandingan bertentangan dengan tujuan itu. Untuk itulah peraturan baru ini dibuat.

Praktis, tidak semua orang setuju dengan keputusan Valve tersebut.

Beberapa analis dan komentator CS:GO pun mengutarakan pendapatnya di Twitter.

Meskipun demikian, tampaknya Valve akan tetap memberlakukan peraturan ini.

Peraturan baru ini mungkin tidak begitu berpengaruh di turnamen biasa, namun efeknya akan terasa di turnamen-turnamen Major, yaitu turnamen terbesar CS:GO.

Mulai tahun ini, setiap turnamen CS:GO akan dibuka dengan prize pool sebesar US$1.000.000, atau sekitar Rp13 milyar.

Turnamen pertama yang akan mulai mengaplikasikan peraturan ini adalah ESL One New York yang akan dimulai pada September 2016.

Untuk itu, beberapa pemain mulai berdikusi dengan timnya untuk membahas masalah ini dan strateginya demi kebaikan tim.

Thanks to PC Gamer